Floppydisk drive (disket) digunakan untuk menyimpan data dari satu computer lain. Disket berisi sebuah piringan magnetic Optical Disk CD (Compact Disc) 1. CD-R 2. CD-RW DVD 1. DVD-R 2. DVD-RW HD DVD Blu-ray CD (Compact Disc ) CD merupakan jenis piringan optic yang pertama kali muncul. Saatini floppy atau disket ini sudah jarang digunakan. Keterbatasan dalam penyimpanan kapasitas data membuat media penyimpanan ini tergeser oleh media penyimpanan lainnya seperti hardisk eksternal, usb flashdisk, dan memory card yang dapat lebih banyak menyimpan data, dan cukup kuat tidak rentan rusak. 5Vb3. Kemajuan teknologi yang tidak terbendung lagi rasanya banyak memunculkan dampak negatif dan positif bagi umat manusia sendiri. Semua hal yang dulunya merupakan revolusi teknologi, sekarang ini dikembangkan menjadi benda yang tidak pernah terpikirkan oleh manusia awam di masa satunya komputer, yang sekarang ini juga turut berkembang menjadi teknologi mutakhir, selain hardware yang dibekali dengan teknologi canggih, software komputer sekarang ini juga terus diperbaharui menjadi titik sampai disana saja, media penyimpanan pun serta dibuat canggih di era sekarang ini. Melalui perangkat kecil yang disebut flashdisk, maka kita sudah mampu menyimpan data-data penting, termasuk itu buku ebook dan lain-lainnya. Bahkan, dengan adanya flashdisk, maka kita tidak perlu repot-repot lagi membawa laptop kesana kemari karena data penting kita sudah dipindahkan di media penyimpanan kecil nan berguna, yakni flashdisk flashdisk cukup membantu untuk menyimpan data-data penting kita secara sementara, namun ternyata media penyimpanan tersebut juga memiliki kekurangan dan kelebihannya, yang akan kita bahas lengkap di bawah Flashdisk – Apa Itu Flashdisk?Flashdisk adalah salah satu media menyimpanan data portabel yang dapat dihubungkan melalui port USB ke suatu perangkat komputer atau laptop. Sebagai media penyimpanan, pada awalnya keberadaan flashdisk tidak terlalu diperlukan seperti sekarang pada awalnya ukuran flashdisk diproduksi berkapasitas kecil, yaitu hanya berkapasitas 512 MB saja, dan ukuran seperti itu mungkin bisa kita katakan lebih kecil dari ukuran CD atau DVD – ROM saat ini 700 MB. Kapasitas yang kecil itulah mungkin yang membuat banyak orang tidak terlalu tertarik dengan media penyimpanan ini, pada masa silam.*Baca juga Pengertian Subnetting dan Subnet Mask, Teknik Memecah JaringanNamun seiring berjalannya waktu, keberadaan flashdisk saat ini sudah menjadi barang wajib bagi siapa saja. Bahkan seseorang yang tidak memiliki komputer maupun laptop juga banyak yang memiliki flashdisk, dengan tujuan untuk menunjang aktivitas seperti bekerja, kuliah, dan juga hal tersebut, produsen flashdisk akhirnya telah memproduksi serta membesarkan kapasitas dari produknya. Hingga saat ini, flashdisk telah memiliki beragam ukuran kapasitas, mulai dari 8 GB bahkan sampai 32 GB, serta mungkin saja ada kapasitas yang lebih besar dari dulu CD – ROM maupun disket lebih banyak digunakan, maka pada hari ini flashdisk yang lebih banyak digunakan oleh pengguna komputer. Bahkan, media penyimpanan CD – ROM maupun disket sudah jarang ditemui di pasaran. Kalau pun ada, mungkin sudah tidak terlalu laku dinilai lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan CD – ROM maupun disket, flashdisk juga mempunyai ukuran yang relatif kecil, tentu hal tersebut merupakan salah satu keuntungan. Karena ukurannya tersebut, maka flashdisk dapat dibawa kemana-mana dengan mudah dan demikian, karena hal-hal tersebut, tidak bisa dipungkiri bahwa flashdisk ternyata lebih disukai banyak orang dibandingkan dengan media penyimpanan itu, flashdisk sendiri juga tergolong sebagai komponen hardware yang bersifat non volatile. Artinya, data yang tersimpan disitu tidak akan pernah hilang, meskipun flashdisk telah dicabut atau tidak dialiri listrik. Berbeda dengan beberapa memori internal yang ada pada komputer, terkadang data yang tersimpan bisa saja hilang ketika perangkat komputer telah dimatikan. Dengan flashdisk, kita juga bisa lebih mudah mengedit dan menyimpannya, disetiap ada waktu, mana kala tersedia komputer maupun atau juga yang bisa disebut dengan USB flash drive memang diciptakan dengan tujuan khusus, yakni sebagai media penyimpanan file. Selain itu, flashdisk juga memiliki fungsi sebagai ketersedian ruang sementara untuk segala macam ekstensi file, terlebih lagi dengan kemungkinan dapat dilakukan perubahan pada suatu dokumen setiap saat. Hal inilah yang kemudian menjadi salah satu faktor yang membuat keberadaan flashdisk berkembang pesat sehingga menggeser ke-eksisan dari Disket maupun CD – ROM pada dewasa utama yang membuat flashdisk berkembang pesat dan banyak disukai orang, yaitu karena bentuknya yang mungil, tentunya memudahkan dibawa kemanapun, serta sangat cocok untuk berbagai kalangan, tidak perduli itu pelajar, mahasiswa, pekerja, maupun masyarakat umum sekali hanya itu saja, flashdisk juga banyak digunakan orang-orang karena faktor fungsinya yang kompatibel disegala device. Pasalnya, tidak hanya komputer PC atau laptop saja, flashdisk juga dapat digunakan untuk TV, DVD dan masih banyak hal lainnya. Oleh karena itu, melihat kemudahan tersebut, maka tidak heran jikalau dengan flashdisk segala aktivitas yang membutuhkan media penyimpanan akan terasa menjadi mudah.*Baca juga Istilah-Istilah yang Sering Digunakan Pada RAMKelebihan dan Kekurangan FlashdiskDibalik segala kelebihan, setiap hal pastinya juga memiliki kekurangan. Termasuk perihal flashdisk ini. Meskipun teknologi media penyimpanan tersebut banyak memiliki kelebihan, tapi dibalik kelebihan itu ternyata juga menyimpan kekurangan; yang patut disimak dan saja kelebihan dan kekurangan flashdisk itu? Mari kita bahas satu per satu di bawah FlashdiskUkuranSudah ditekankan berkali-kali bahwa ukuran adalah salah satu kelebihan utama flashdisk dibandingkan dengan media penyimpanan lain. Seberapa pun besarnya kapasitas suatu flashdisk, maka hal tersebut sama sekali tidak mempengaruhi ukuran dari flashdisk itu sendiri. Meskipun besar kapasitasnya, flashdisk tetap berbentuk kecil. Meskipun kecil kapasitasnya, flashdisk tetap berbentuk kecil. Hal itu menandakan bahwa kapasitas tidak membedakan bentuk fisik dari yang kecil merupakan keuntungan. Pasalnya, kita tidak perlu lagi repot-repot serta tidak perlu menyediakan ruang yang banyak ketika ingin membawa flashdisk Instalasi WindowsTidak banyak yang mengetahui bahwa flashdisk ternyata juga dapat dijadikan sebagai media instalasi windows. Dengan flashdisk, anda dapat menginstal windows di perangkat komputer anda, akan tetapi flashdisk tersebut harus dijadikan sebagai bootable terlebih MudahMenggunakan flashdisk tidak melalui berbagai macam hal yang susah. Bahkan tidak perlu melakukan instalasi, serta tidak memakan waktu yang lama. Pasalnya, anda hanya perlu menancapkan flashdisk ke port USB dan kemudian tunggu hingga muncul di partisi hardisk anda My Computer. Setelah itu, anda bebas jika ingin mengakses semua file yang ada di dalam flashdisk Relatif TerjangkauMengingat dewasa ini flashdisk telah digunakan oleh semua kalangan, termasuk anak-anak sekolah. Maka dari itu, biasanya harga flashdisk relatif lebih terjangkau bahkan untuk merk kelas atas sekali FlashdiskMudah HilangTentu saja ukuran flashdisk yang kecil juga memberikan kekurangan tersendiri bagi pemiliknya. Karena jika kurang hati-hati dalam penggunaan, bisa saja media penyimpanan tersebut hilang entah sebab itu, penggunaan dengan cara berhati-hati merupakan solusi yang tepat untuk menghindari kejadian Lupa MenaruhSelain mudah hilang dan jatuh, anda juga harus mewaspadai ketika lupa menaruh flashdisk. Apalagi jika flashdisk tersebut berada di saku celana atau baju yang akhirnya tidak sengaja tercuci. Dengan adanya kontak terhadap air, bisa saja flashdisk tersebut mengalami kerusakan ataupun konsleting ketika dialiri daya dari komputer. Dan hal tersebut tentunya merupakan kerugian, terlebih jika dalam flashdisk itu terdapat banyak data-data penting menyangkut pekerjaan misalnya, dan lain sebagainya.*Baca juga 7 Control Panel Terbaik yang Banyak Digunakan Untuk Web Hosting di DuniaTidak Dapat Menampung File BesarKarena kendala kapasitas yang terbatas, maka tidak heran jika banyak orang lebih menyukai hardisk eksternal untuk menyimpan data-data khusus berkapasitas besar. Seperti film, lagu, maupun file-file Pengertian Flashdisk Flashdisk adalah sebuah media penyimpanan portable yang menggunakan port USB untuk menghubungkannya dengan perangkat komputer. Perangkat penyimpanan ini cukup kecil karena didalamnya hanya menggunakan chip sebagai komponen penyimpanannya, akan tetapi memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar, sehingga sangat simpel untuk kita bawa dan kita gunakan. Tidak seperti Harddisk, Diskket, dan Compact Disk. Flashdisk tidak menggunakan komponen mekanik, semua komponen didalam Flashdisk bekerja menggunakan komponen digital elektrik, sehingga ukuran dari Flashdisk dapat dibuat lebih kecil dari pada Harddisk. Selain itu Flashdisk juga sangat efektif dan efisien untuk kita gunakan, hal ini dikarenakan data yang kita simpan di dalam Flashdisk dapat kita rubah setiap saat dengan cukup mudah. Fungsi Flashdisk Secara umum fungsi Flashdisk banyak digunakan sebagai media penyimpanan data external, walaupun ada juga pengguna komputer yang menggunakan Flashdisk untuk menjalankan aplikasi portable dan sebagai alat untuk menginstall sistem operasi komputer. Fungsi Flashdisk juga tidak hanya terbatas pada perangkat komputer dan laptop. Sobat juga dapat menghubungkan Flashdisk dengan perangkat smartphone dan juga musik player untuk membuka data dan memutar koleksi lagu atau film favorit sobat. Kalau sobat ingat, di era tahun 1990 an, pengguna komputer masih banyak yang menggunakan Disket dan Compact Disk untuk penyimpanan eksternal, walaupun pada masa itu Flashdisk sendiri sebenarnya sudah ditemukan. Penemu Flashdisk merupakan ilmuwan dari negeri sakura bernama Fujio Masuoka. Pada bulan April 1987 Fujio Masuoka memperkenalkan NAND-type flash memory yang merupakan cikal bakal perangkat penyimpanan Flashdisk. Awalnya perangkat Flashdisk dibuat dengan kapasitas penyimpanan 4 Mbit dan digunakan untuk media penyimpanan kamera digital. Seiring dengan perkembangannya Flashdisk telah mengalami peningkatan tidak hanya dari segi kapasitas penyimpanan tapi juga dari segi design dan ukurannya. Saat ini keberadaan Flashdisk sangat erat kaitannya dengan kebutuhan kita, banyak dari pengguna komputer yang menggunakan Flashdisk untuk menyimpan data – data penting yang dimiliki. Bahkan keberadaan Flashdisk sendiri telah menggeser kepopuleran Disket dan Compact Disk yang dulu banyak digunakan. Kapasitas penyimpanan Flashdisk sendiri semakin hari semakin berkembang, banyak dari produsen Flashdisk terkemuka mengembangkan dan memproduksi Flashdisk dengan kapasitas hingga 64 GB bahkan ada juga yang mencapai 128 GB. Dari segi harga, bisa dibilang harga dari Flashdisk tergolong cukup murah dibandingkan dengan perangkat penyimpanan ekternal lain yang memerlukan Drive khusus untuk dapat menggunakannya. Beni Tantri Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Flashdisk? Mungkin anda pernah mendengar kata Flashdisk? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, sejarah, jenis, kelebihan, kelemahan, perkembangan, komponen dan cara. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Flashdisk sering disebut sebagai USB Drive, Pen Drive, Pocket Drive, atau microdisk adalah alat penyimpan data/file yang berupa NAND. Di dalam perangkat ini, tertanam controller dan memori penyimpan data yang bersifat non – volatile alias tidak akan hilang meskipun tidak terdapat daya listrik. Komponen flashdisk lebih sederhana dan relative lebih sedikit dibandingkan dengan hardisk . Hal ini disebabkan karena flashdisk tidak memerlukan piringan, motor, atau part lain yang berkerja secara mekanik jenis lain yang umumnya mempunyai kapasitas memori 128 MB s/d 64 GB, dengan menggunakan interface jenis USBC Universal Serial Bus, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x 32 mm dan pada bagian belakang bentuknya agak menjurus keluar, digunakan untuk tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan LCD Untuk Fitur MP3, Voice Recording dan FM Tuner dan terdapat port USB yang disediakan penutupnya yang berbentuk sama dengan body utamanya. Flash disk termasuk alat pemyimpanan data memory flash tipe NAND Umumnya digunakan pada Kamera Digital, ada juga yang dikemas dalam ukuran kecil menjadi Compact Flash, SD-Card, MMC dan sejenisnya. Sejarah Flashdisk PenemuanFlash Memory NOR dan NAND oleh Dr Fujio Masuoka tahun 1984ketika sedang bekerja pada Toshiba sedangkan nama flash sendiri diberikan olehkoleganya yaitu Mr. Shoji Ariizumi. Type flash chip type NOR yangdiperdagangkan dikenalkan oleh intel pada tahun 1988. NOR flash adalah flash dasar yang membutuhkan waktu yang cukup lama dalammenghapus dan menulis, tetapi menyediakan alamat penuh dan jalur data,memberikan akses secara acak terhadap semua lokasi memori. Tetapi sangat bagus untuk menggantikan ROM model lama, di mana memungkinkan untuk mengupdate kode program yang tersimpan. Contoh adalah BIOS NAND flash di announced oleh Toshiba pada tahun 1989, dimana bisa melakukan proses penghapusan dan penulisan yang lebih cepat, membutuhkan tempat yangkecil untuk chip per selnya. Dengan bertambahnya kapasitas tetapi biaya bisaditekan menyebabkan flash tipe ini cocok digunakan untuk secondary storage Belum dapat dipastikan siapa yang mengembangkannya pertama kali karena adatiga perusahaan yang memperselisihkan yaitu M-Systems, Netac, dan Trek 2000Flash drive mulai dipasarkan pada tahun 2001 di Amerika oleh IBM. Ukuran datayang dapat disimpan pada waktu itu adalah 8 MB, data terakhir November 2006sudah mencapai 64 hanya ukurannya saja yang berkembang, tetapi bentuk dan fungsinya jugamengalami perubahan. Ada flash drive yang memakai rotary design sehingga kita tidak perlu khawatir kehilangan penutupnya. Tersedia juga flash drive yangdilapisi karet supaya tahan air atau dilengkapi dengan clip carabineer sehinggamudah digantungkan. Bahkan telah dibuat flash drive berbentuk model kartukredit. Namanya wallet-friendly USB. Ukurannya hanya 86 x 54 x 1,9 mm. Jadi,dapat disimpan dengan aman di dalam masalah kemanan yang dimiliki flash drive saat ini sebatas melindungi datayang ada supaya tidak terakses oleh orang yang bukan pemiliknya. Cara kerjayang dipakai saat ini antara lain menggunakan full disk encryption atau physicalauthentication tokens. Sistem terbaru yang diperkenalkan tengah tahun 2005 lalu adalah biometric fingerprinting Akan tetapi, metode sekuritas ini sangat mahalkarena menggunakan teknologi tinggiPada kenyataannya pemanfaatan flash drive telah berkembang untuk berbagai di sebuah artikel diuraikan langkah-langkah mensetting flash driveuntuk mem-boot Windows XP. Syarat utamanya memang motherboard dan BIOSdari komputer kita dapat mendukung manajemen booting dari flash drive Beberapa aplikasi juga dapat dijalankan dari flash drive tanpa harus menginstall nya terlebih dahulu ke komputer Jenis-jenis Flashdisk Dengan perkembangan teknologi digital, yang sangat pesat salah satu metode penyimpanan data, dengan demikian muncullah beberapa merek dagang dari USB Flashdisk ini. Ada juga menggabungkan beberapa future pada setiap flashdisk misalnya ada player MP3 dan juga Player Video MP4 dan lain sebagainya. Dibawah ini saya akan tampilkan beberapa merek Flashdisk yang banyak dijual dipasaran USB Drive Kingstoon USB Drive V-Gen USB Drive Adata USB Drive SanDisk USB Drive Kelebihan dan Kelemahan Flashdisk Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kelemahan flashdisk yaitu 1. Sangat Praktis USB flash drive sangat praktis portabel. Dibandingkan dengan disket, zip drive dan CD , USB drive jauh lebih mudah dalam hal portabilitas. Bisa digantung di leher, bahkan dimasukkan ke dalam saku. Dan flashdisk mudah dibawa karena bentuknya yang mungil. Dengan kapasitas besarnya, barapapun data yang tersimpan, cukup disimpan. 2. Mudah Terhubung ke Komputer Karena port USB berkonsep universal, membuat drive kecil ini memudahkan sobat untuk mentransfer dokumen atau file dari satu komputer ke komputer lainnya. Jika sobat memiliki file yang berhubungan dengan pekerjaan atau studi, sobat dapat menyimpan file tersebut ke USB dan memindahkannya ke komputer kantor atau komputer peduli apa jenis komputer yang sobat gunakan, asalkan komputer tersebut memiliki port USB, maka sobat dapat mengakses file sobat pada komputertersebut. 3. Baik untuk Back Up data USB drive memiliki kemampuan luar biasa untuk penyimpanan data karena kapasitas penyimpanan data hingga beberapa gigabyte. Dengan kemampuan memory yang besar membuat USB menjadi pilihan yang cocok untuk membuat cadangan file-file penting, foto atau file berharga lainnya. 4. Kapasitas Memori Lebih Besar Sebagai perbandingan flash drive memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih besar dari CD.? CD mampu menahan 700 MB sedangkan flash drive sekalipun ukurannya yang kecil, namun kapasitas nya lebih besar hingga gigabyte untuk menampung sejumlah besar data dan setiap tahun kapasitas ini semakin meningkat. Kemampuan memory yang besar ini membuat USB adalah pilihan yang tepat untuk memindahkan, mentransfer, cadangan atau mengakses beberapa file. 5. Menggunakan Kekuatan Komputer Tidak seperti portable hard drive, USB tidak memerlukan sumber daya terpisah. USB dapat beroperasi dengan daya yang dihasilkan oleh komputer. 6. Lebih Tahan lama Jika tools penyimpanan sebelumnya rentan pecah, tergores, kena debu atau dasarnya memar’ akibar peka terhadap eksposur luar. USB flash drive jauh lebih tahan lama dan tidak ada kekhawatiran tentang goresan atau jatuh ke tanah, dan dapat menahan paparan jauh lebih dari perangkat sebelumnya. 7. Mudah beradaptasi dengan berbagai operation system computer Dengan konsep plug and play, flashdisk bisa langsung digunakan tanpa perlu menginstal driver flashdisk tersebut pada sebuah computer 8. Keamanan data Lebih terjaga dari pada menggunakan disket karena pada penyimpana disket, selain ancaman virus, pada kondisi ruangan yang lembab mudah terkena serangan jamur yang Perkembangan Flashdisk Flash Disk atau Flash Drive adalah media penyimpan data yang menggunakan flash memory dan diakses menggunakan USB port. Flash disk menggunakan gabungan berbagai teknologi sehingga murah, konsumsi energi rendah dan berukuran kecil. Dasar teknologi yang digunakan untuk memori flash disk adalah EEPROM. Namun teknologi EEPROM hanya bisa ditulis ulang setelah semua isinya dihapus. Hal ini tentu sangat merepotkan. Peneliti akhirnya menemukan sebuah cara bagaimana membagi memori dari EEPROM menjadi bagian-bagian kecil, yang bisa dihapus tanpa memengaruhi bagian lain. Sehingga flash disk bisa ditulis ulang apapun keadaannya, seperti yang ada sekarang. Perkembangan flash disk sangat pesat. Flash disk saat pertama kali dipasarkan pada tahun 2000 hanya berkapasitas 8 MB. Sekarang, tahun 2011, hanya berselang 11 tahun, kapasitas flash disk terbesar yang dipasarkan adalah 256 GB, 32000 kali lipatnya. Perkembangan secepat ini disebabkan peneliti sudah menemukan teknologi yang semakin canggih. Material yang tersedia pun semakin lama semakin canggih, terutama setelah ditemukan dan berhasil dimanfaatkannya logam semikonduktor. Tidak hanya disknya, port USB-nya pun terus berkembang. USB port yang pertama dikenalkan pada tahun 1996, USB memiliki kecepatan transfer data maksimum 12Mbit/s. Sedangkan USB yang dikeluarkan pada tahun 2000, memiliki kecepatan transfer data 480 Mbit/s. 40 kali lipat dari USB Kemudian tahun 2010 dipasarkan USB yang memiliki kecepatan transfer data hingga 5Gbit/s, 10 kali lipat dari USB Sangat terlihat perkembangan flash disk dari tahun ke tahun. Dalam waktu 11 tahun saja, kapasitas flash disk sudah bertambah hingga 32000 kali lipat dan kecepatan transfernya bertambah 10 kali lipat. Hal ini menunjukkan perkembangan teknologi yang sangat pesat. Tidak terbayang apa yang akan terjadi 10 tahun yang akan datang. Komponen-komponen Flashdisk Berikut ini adalah beberapa komponen-komponen flashdisk yaitu Sambungan USB Perangkat pengontrol penyimpanan massal USB Titik-titik percobaan Chip flash memory Oscillator kristal LED Write-protect switch Ruang kosong untuk chip flash memory kedua Cara Kerja Flashdisk Berikut ini adalah urutan cara kerja flashdisk yaitu Konektor berfungsi untuk menghubungkan peripheral yang terdapat dalam flash disk ke port USB untuk kemudian di akses oleh SO. Pengontrol penyimpanan memory berfungsi mengontrol dan menyediakan penghubung ke alat Flash disk yang bertugas menjaga kesetabilan perangkat. Pengontrol berisi suatu RISC mikro prosesor berukuran kecil dan hampir sama pada RAM. Lalu Point test ini berkerja selama perangkat mengecek dan mengirimkan kode ke microprocessor Setelah kita membuat suatu file dan menyimpannya di flash disk maka bagian ini adalah tempat menyimpan datanya, biasanya juga digunakan di dalam kamera digital. Perangkat ini menghasilkan 12 MHZ sinyal dari perangkat utama dan mengendalikan keluaran data perangkat sampai sebuah tahap penguncian. Lampu indikator berfungsi untuk menandai adanya transfer data atau adanya data yang dibaca dan data yang ditulis. Menandai apakah perangkat ada di dalam mode “write protection” atau tidak. Ruang kosong disediakan untuk tambahan satu flash memory, dan dapat digunakan untuk menyimpan data lebih banyak lagi sesuai dengan kebutuhan. Demikian Penjelasan Materi Tentang Pengertian Flashdisk Pengertian, Sejarah, Jenis, Kelebihan, Kelemahan, Perkembangan, Komponen dan Cara Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.